Pada saat menggunakan laptop, kita tentunya akan merasa terganggu jika kinerja laptop menjadi lemot. Apalagi jika laptop tersebut akan digunakan untuk keperluan yang sangat penting, kinerja laptop yang lambat tentunya menjadi masalah yang cukup pelik. Ketika kinerja laptop semakin melamban, kita tidak perlu terburu-buru untuk membeli laptop yang baru. Ada banyak cara mengatasi laptop lemot yang dapat kita manfaatkan. Dengan cara tersebut, kinerja laptop dapat wajar kembali.
Cara Mengatasi Laptop Lemot yang Mudah
Penggunaan laptop yang berlebihan dapat membuat laptop bekerja denga lambat. Untuk membuat laptop bekerja dengan baik kembali, kita dapat menggunakan antivirus. Penyebab yang sering ditemui dan menyebabkan laptop bekerja lambat karena adanya serangan malware atau virus. Performa laptop tidak akan menurun jika kita melengkapi laptop dengan antivirus. Mengupdate antivirus dapat dilakukan secara berkala. Kita juga perlu melakukan pemeriksaan laptop seara rutin sehingga laptop dapat terhindar dari virus.
Laptop yang lemot dapat pula diatasi dengan cara menggunakan aplikasi yang sesuai dengan spesifikasi laptop. Spesifiaksi laptop harus kita ketahui sejak awal agar penggunaan laptop dapat disesuaikan dengan kekuatan laptop. Laptop yang ada saat ini ada yang secara khusus dibuat dengan Ram yang besar dan dapat digunakan oleh para editor dan pemain game. Laptop dengan spesifikasi ringan dapat digunakan untuk penggunaan aplikasi yang rendah. Kinerja aplikasi tidak akan melambat jika aplikasi yang tersemat di dalam laptop sesuai dengan spesifikasinya.
Cara mengatasi laptop lemot lainnya adalah dengan menghapus aplikasi yang tidak dibutuhkan. Terlalu banyak jumlah aplikasi pada laptop dapat menyebabkan kinerja laptop melambat. Aplikasi yang tidak kita butuhkan sebaiknya dihapus. Drive C yang penuh dengan file membuat sistem laptop dapat membaca hard disk dalam waktu yang lama. Kita sebaiknya tidak memenuhi memori laptop dengan aplikasi-aplikasi yang tidak digunakan. Cara ini merupakan cara yang dilakukan tanpa memanfaatkan software atau perangkat khusus. Cara ini tentunya dapat dilakukan dengan mudah tanpa harus ribet.
Laptop dengan Ram kecil dapat kita ubah jumlah Ramnya dengan melakukan penambahan. Cara ini dilakukan untuk mengatasi masalah lemot pada laptop. Dengan besarnya jumlah Ram, laptop dapat bekerja dengan lebih cepat dan terhindar dari lemot. Penambahan Ram juga perlu memperhatikan spesifikasi laptop terlebih dahulu sehingga kita dapat mengetahui jumlah maksimal Ram yang dapat diterapkan.
Laptop lemot dapat diatasi dengan menggunakan cooling pad. Alat ini merupakan kipas tambahan pada laptop sehingga suhu yang terdapat pada laptop tidak terasa panas. Mengeluarkan udara panas dari dalam laptop dapat pula dilakukan dengan menggunakan vaccum cooler.
Baca Juga: Laptop Kipas Nyala Layar Mati? Ini Cara Mengatasinya
Hal yang Menyebabkan Laptop Lemot
Setelah mengetahui cara mengatasi laptop lemot yang telah dijelaskan di atas, kita juga perlu mengetahui dengan baik mengenai penyebab laptop lemot. Dengan mengetauhi penyebabnya, kita dapat pula mengehui cara perbaikan laptop yang tepat. Berikut ini merupakan beberapa penyebab yang membuat kinerja laptop melambat atau lemot:
- Banyaknya aplikasi yang berjalan ketika laptop berada dalam keadaan aktif atau menyala
- Terkena serangan virus
- Besaran Ram yang kecil
- Usia laptop yang tua
- Memiliki program yang besar namun laptop tidak mendapatkan dukungan prosesor yang tepat
- Hard disk yang usang dan terlalu lama
- Kapasitas hard disk yang penuh
- Banyaknya temporary files pada ruang hard disk
